Tugas Pendahuluan Modul 4

TUGAS PENDAHULUAN

Modul 4 :     RLC SERI DAN RLC PARALEL

1. Jelaskan prinsip kerja rangkaian RLC seri dan RLC Paralel!

jwb:

Prinsip rangkaian RLC seri yaitu dimana resistor,induktor dan kapasitor disusun berjajar dalam satu jalur, sehingga arus yang mengalir pada semua komponen itu sama. Tegangan total merupakan jumlah dari tegangan di masing-masing komponen. Impedansi total bergantung pada resistansi dan selisih ketiga komponen itu, yang menciptakan adanya impedansi

sedangkan pada Rangkaian RLC Paralel yaitu dimana resistor,induktor dan kapasitor disusun sejajar per cabangnya sehingga tegangan di setiap komponen sama, tetapi arusnya berbeda. Arus total adalah jumlah arus pada resistor, induktor, dan kapasitor. dengan resonansi yang saling meniadakan sehingg membuat kondisi nilai impedansi yang maksimum dan arus minimum.

2. Jelaskan pengaruh harga reaktansi kapasitif terhadap sudut phasa dengan  resistansi yang konstan!

jwb:

Dengan resistansi konstan, semakin besar reaktansi kapasitif, lalu sudut fasa akan semakin besar ke arah negatif yang berarti mendahului tegangan, sebaliknya jika reaktansi kapasitif semakin kecil sudut fasa mendekati nol dan arus serta tegangan hampir sefasa

3. Jelaskan apa itu resonansi dan frekuensi resonansi serta kenapa terjadi peristiwa resonansi, serta Jelaskan bagaimana perubahan frekuensi mempengaruhi impedansi dan arus di rangkaian RLC seri!

jwb:

Resonansi adalah kondisi dalam rangkaian RLC ketika reaktansi induktif (XL) sama dengan reaktansi kapasitif (XC),Pada saat resonansi, efek induktor dan kapasitor saling meniadakan, sehingga rangkaian hanya tinggal memiliki resistansi murni (R). Akibatnya, impedansi minimum dan arus maksimum.

Frekuensi resonansi (f₀) adalah frekuensi tertentu pada rangkaian RLC di mana resonansi terjadi. Dihitung dengan rumus,di mana:

  • L = induktansi (dalam Henry),

  • C = kapasitansi (dalam Farad).

Pada rangkaian RLC seri, perubahan frekuensi sangat mempengaruhi impedansi (Z) dan arus (I):

  • Saat frekuensi meningkat, reaktansi induktif (XL=ωLbertambah, dan reaktansi kapasitif (XC=1ωC) berkurang.

  • Pada frekuensi resonansi (f=f0),  XL=XC, sehingga impedansi hanya sebesar resistansi (Z = R), dan arus mencapai maksimum.

  • Jika frekuensi lebih rendah dari resonansi (f < f₀)XC>XL, sehingga impedansi menjadi besar dan arus mengecil.

  • Jika frekuensi lebih tinggi dari resonansi (f > f₀)XL>XC, impedansi juga membesar dan arus kembali mengecil.

4. Jelaskan hubungan antara resistansi, kapasitansi, induktansi dan impedansi pada rangkaian RLC seri dan RLC paralel!

jwb:

  • RLC Seri, arus yang mengalir bernilai sama pada semua komponen, sehingga rumus impedansi : 


         yang dimana jika : 
            - XL > Xc, rangkaian bersifat Induktif
            - XL< Xc​, rangkaian bersifat kapasitif.
            - XL= Xc, terjadi resonansi (Z = R)
  • RLC Paralel, tegangan pada setiap komponen sama, arus berbeda untuk mencari hubungan R, L, C, dan Z gunakan admitansi total :
                - Konuktansi (G) untuk resistor : 


    - BL



    - Bc


                Rumus admitansi total:


 

                Maka, impedansi total:

5. Pada rangkaian RLC seri, XL = 40 , XC = 70 dan R = 40 . Hitung reaktansi (X) dan impedansi (Z) dari rangkaian.

jwb:

X=XL-XC=40-70 = -30 Ohm


Download File Tugas Pendahuluan [Klik Disini]

Komentar